http://www.fcbarcelona.co.id/

Kamis, 21 April 2016

Six Sigma

                Six sigma adalah suatu alat manajemen baru yang digunakan untuk mengganti Total Quality Manajemen (TQM), sangat terfokus terhadap pengendalian kualitas dengan mendalami sistem produksi perusahaan secara keseluruhan. Memiliki tujuan untuk, menghilangkan cacat produksi, memangkas waktu pembuatan produk, dan menghilangkan biaya. Six sigmajuga disebut sistem komprehensive - maksudnya adalah strategi, disiplin ilmu, dan alat - untuk mencapai dan mendukung kesuksesan bisnis. Six Sigma disebut strategi karena terfokus pada peningkatan kepuasan pelanggan, disebut disiplin ilmu karena mengikuti model formal,yaitu DMAIC ( Define, Measure, Analyze, Improve, Control )dan alat karena digunakan bersamaan dengan yang lainnya, seperti Diagram Pareto(Pareto Chart) dan Histogram. Kesuksesan peningkatan kualitas dan kinerja bisnis, tergantung dari kemampuan untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah. Dari berbagai penjelasan tentang six sigma, ada banyak definisi yang dipaparkan – namun jika kita tarik garis kesimpulan ada tiga hal yang mendasar dari definisi six sigma.

Strategi yang dilakukan oleh Six Sigma adalah :
-          Fokus terhadap Kepuasan dan Kebutuhan Pelanggan (Customer Focused)
-          Menurunkan tingkat kecacatan (Reduce Defect)
-          Berkisar di sekitar Pusat Target (Center around Target)
-          Menurunkan Variasi (Reduce Variation)

Konsep dasar dari Six Sigma sebenarnya berasal dari gabungan Konsep TQM (Total Quality Management) dan Statistical Process Control (SPC) dimana kedua konsep tersebut berasal dari pemikiran-pemikiran para pakar seperti Deming, Ishikawa, Walter Shewhart dan Crossby. Dalam perkembangannya, Six Sigma yang mulanya adalah sebuah metric berkembang menjadi sebuah  Metodologi dan saat ini sudah menjadi sebuah Sistem Manajemen.

Dalam Penerapan Six Sigma, target atas kecacatan atau kegagalan proses dikontrol dalam target 3,4 DPMO (Defects per Million Opportunities  atau Kegagalan per sejuta kesempatan) yang artinya dalam 1 Juta unit produk yang diproduksi hanya ada 3,4 unit yang cacat. Berarti perusahaan memproduksi produk dengan tingkat kepuasan pelanggan mencapai 99,9997%.


Tingkatan Posisi Six Sigma

Tingkatan Posisi bagi orang dalam Metodologi Six Sigma adalah :

1.       Champion / Sponsor (Top Management)
2.       Master Black Belt
3.       Black Belt
4.       Green Belt
5.       Team Members (Anggota Team)
6.       Proses Owner (Pemilik atau orang yang mengerjakan proses)

Pengetahuan tentang Statistik wajib dimiliki bagi orang yang menggunakan Metodologi Six Sigma ini terutama pada posisi Green Belt, Black Belt dan Master Black Belt. Untuk mendapatkan sertifikasi  Green Belt, Black Belt dan Master Black Belt diperlukan pelatihan khusus dan di uji oleh badan penguji seperti ASQ (Amerika Serikat) dan SQI (Singapura).

5 Tahap dalam Six Sigma (DMAIC)

Terdapat 5 Tahapan yang dipergunakan Six Sigma dalam penyelesaian masalah dikenal dengan Metode DMAIC , yaitu :

1.       DEFINE

Yaitu Tahap pertama dalam Six Sigma untuk mendefinisikan dan menyeleksi permasalahan yang akan diselesaikan beserta Biaya, manfaat dan dampak terhadap Pelanggan (customer)

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Define ini antara lain :

-          Function Deployment Process Map
-          SIPOC Map (Diagram Supplier, Input, Proses, Output dan Customer)
-          Pareto Chart
-          FMEA (Failure Mode Effect Analysis)
-          Affinity Diagram
-          Relation Diagram
-          Cause and Effect Analysis (Fishbone Chart dan Cause and Effect Matrix) 

2.       MEASURE

Measurement adalah Tahapan Pengukuran terhadap Permasalahan yang telah didefinisikan untuk diselesaikan. Dalam tahap ini terdapat Pengambilan data yang kemudian Mengukur Karakteristiknya serta kapabilitas dari proses pada saat ini untuk menentukan langkah apa yang harus diambil untuk melakukan perbaikan dan peningkatan selanjutnya.

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Measurement adalah :

-          Cause and Effect Analysis (Fishbone Chart dan Cause and Effect Matrix)
-          Probability Distributions (Distribusi Probabiliti)
-          Basic Statistic seperti Mean,  Median dan Modus
-          Gage Reproducibility and Repeatability (GR&R)
-          Process Capability 

3.       ANALYSIS

Tahapan Analysis adalah tahapan untuk menemukan solusi untuk memecahkan masalah berdasarkan Root Cause (Akar Penyebab) yang telah di-identikasikan. Di dalam Tahapan ini, kita harus dapat menganalisis  dan melakukan validasi terhadap Akar Permasalahan (Root Causes) atau Solusi  melalui pernyataan-pernyataan Hypothesis.

Alat-alat (Tools) yang digunakan dalam tahapan Analysis adalah :

-          Uji Hipotesis (Hypothesis Testing)
-          Regression
-          Correlation Analysis
-          ANOVA (Analysis of Variance)
-          Multi-Vari Analysis
-          Contingency Table

4.       IMPROVE

Setelah mendapat Akar Permasalahan dan Solusi serta men-validasi-nya, tahap selanjutnya adalah melakukan tindakan perbaikan terhadap permasalahan tersebut dengan melakukan pengujian dan percobaan untuk dapat meng-optimasi-kan solusi tersebut sehingga benar-benar bermanfaat untuk menyelesaikan permasalahan yang kita alami.

Di Tahap Improvement, alat yang digunakan adalah DOE atau Design of Experiment yang terdiri dari :

-          Factorial Design
-          General Full Factorial Design
-          Fractional Factorial Design

5.       CONTROL

Tujuan dari tahapan Control adalah untuk menetapkan Standarisasi serta mengontrol dan mempertahankan Proses yang telah diperbaiki dan ditingkatkan tersebut dalam jangka panjang dan mencegah potensi permasalahan yang akan terjadi di kemudian hari ataupun ketika ada pergantian proses, tenaga kerja maupun pergantian manajemen.










sumber :
- https://id.wikipedia.org/wiki/Six_Sigma
- http://aguscahyanto1.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-dan-implementasi-six-sigma.html
- http://ilmumanajemenindustri.com/pengertian-six-sigma-5-tahapan-six-sigma-dmaic/


0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Blogger templates

Diberdayakan oleh Blogger.

Kontributor

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Total Tayangan Halaman

Powered By Blogger

Blogger templates